Palembang. Berita Suara Rakyat. Com
Jembatan penghubung Muara Lawai – Lahat yang roboh pada Minggu malam, (29/6), sekitar pukul 23.30, menyebabkan terganggunya lalulintas di petak jembatan tersebut dan angkutan batubara swasta dari Muara Lawai -Lahat akan ada yang terdampak untuk stok material nya apabila perbaikan jembatan tersebut memakan waktu yang lama.
Manager Humas PTKAI Divre III Palembang, Aida Suryanti “Untuk saat ini angkutan batubara swasta dari wilayah Lahat masih lancar, namun apabila perbaikan jembatan tersebut memakan waktu yang cukup lama, akan berdampak dengan penyediaan material batubara swasta dari salah satu mitra angkutan batubara swasta dari hauling tambang ke intermediate stokpile di Muara Lawai. Saat ini koordinasi dengan para pihak terus kami lakukan agar kondisi ini dapat diatasi, untuk mendukung kelancaran angkutan batubara dalam memenuhi kebutuhan pasokan energi nasional, ujar Aida.
Untuk angkutan penumpang KA dari Lubuklinggau menuju Kertapati dan sebaliknya tidak mengalami gangguan, kami komitmen terus mengutamakan keselamatan dalam pengoperasian perjalanan KA meskipun jalur KA di petak jembatan tersebut tidak terganggu.
Lebih lanjut Aida menyampaikan bahwa KAI Divre III berharap perbaikan jembatan Muara Lawai – Lahat ini dapat segera selesai sehingga arus lalulintas kembali lancar dan pergerakan perekonomian masyarakat di wilayah tersebut dapat berjalan dengan normal kembali, tutup Aida.(Yanti/rilis)