Para Wisuda Ini Merupakan Generasi Penerus Bangsa Dimasa Kini dan Masa Yang Akan Datang

 

OKI. Berita Suara Rakyat. Com

Pemerintah provinsi Sumatera Selatan dalam hal diwakili oleh Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah provinsi Sumsel Drs H Abdul Hamid, M.Si dengan didampingi Kabag Kesra Setda Provinsi Sumsel menghadiri acara Tasyakuran Wisuda Khotmil Qur’an ke VII Pondok Pesantren (Ponpes) Ma’had Utsmani Muara Baru yang beralamatkan di jalan Lintas Timur Komplek Villa Kuda Mas Desa Muara Dua Kecamatan Kayu Agung kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) yang dipusatkan dihalaman Ma’had Utsmani Muara Baru, Rabu (2/8/2023).

 

Turut hadir didalam acara ini yakni sebagai undangan penceramah yakni Imam Masjid Di Madinah Syekh Husein Jabeir, Ketua Yayasan Ponpes Ma’had Utsmani Muara Baru H Syamsul Qurnain, Mudir Ponpes Ma’had Utsmani Muara Dua Shoimary Usman Al Hafidz, Kepala SMPS Ilmu Al-Quran Ponpes Tafidzu Dewi Yustika Sari, S.Tp, Kepala SMAS Ilmu Al-Quran Ponpes Ma’had Utsmani Muara Baru Indawani, S.Pd, Kepala SDS Ilmu Al-Quran M Khoiri, S.Pd, para orang tua para santri, santriwati, dan undangan lainnya.

 

Dikatakan Karo Kesra Setda Provinsi Sumsel Drs H Abdul Hamid, M.Si, alhamdulillah hari ini kita bisa menyaksikan bersama wisuda santri dan santriwati yang telah menyelesaikan pendidikan yang telah diikuti dengan tekun selama ini. Namun demikian bukan berarti tugas belajar para santri dan santriwati telah selesai, melainkan wisuda ini merupakan momentum untuk perjuangan selanjutnya.

 

“Kalian merupakan generasi penerus bangsa dimasa kini dan masa yang akan datang, saya berharap bahwa Santri dan Santriwati jangan merasa puas dengan hasil yang telah dicapai, karena masih banyak yang harus Santri dan Santriwati dihadapi kedepan,” ujarnya.

 

Kemudian, kami sebagai pemprov Sumsel mengucapkan terima kasih Kepada seluruh Ustadz dan Ustadzah yang mendidik dan membimbing Santri dan Santriwati dengan penuh rasa sabar dan kasih sayang yang memberikan semangat tersendiri bagi para santri dan santriwati sehingga hari ini mereka wisuda, semoga ilmu yang diberikan menjadi barokah dan menjadi Santri dan Santriwati yang berguna bagi Nusa dan Bangsa dan dapat berkiprah diajang Nasional maupun Internasional.

 

“Semoga untuk kedepannya semua santri dan santriwati dapat memberikan kontribusi terhadap dunia pendidikan yang ada di Provinsi Sumsel serta semakin sukses dan dapat mendidik Santri dan Santriwati yang berprestasi dan berguna bagi Nusa dan Bangsa,” ungkapnya.

 

Dilanjutkannya, melalui acara ini juga kami ingin sekali mengajak Saudara sekalian terutama para muda-mudi, untuk sedari dini memperdalam ilmu agama. Karena Ilmu agama tentu saja menjadi pondasi penting bagi kita untuk dapat melangkah dan selalu berada dijalan-Nya. Sebab di zaman yang penuh dengan kemajuan teknologi dan kecanggihan ini, tentu para muda mudi perlu pegangan agar tidak termakan oleh arus zaman.

 

“Melalui acara ini juga kami berharap kita semua dapat menjalin tali silahturahmi yang sangat erat bagi sesama muslim. Karena saat ini kita perlu mempererat tali persaudaraan kita serta menanamkan rasa kepedulian bagi sesama,” katanya.

 

Menurut Syech Husein Jabeir didalam ceramahnya menyampaikan, ini luar biasa ini berkah anak mu Ahlul Qur’an, luar biasa-luar biasa ini kemuliaannya, dimana kemuliaan yang tidak melalui amal Sholeh yang lain tidak dapat. Semua kebaikan-kebaikan kita ada pahalanya, infaq kita, sholat kita, doa kita, semuanya baik, amal Sholeh kita baik ada pahalanya. Tapi ada sebuah kemuliaan yang tidak mungkin anda dapat kecuali melalui Al-Quran.

 

“Kata Rasulullah SAW Ahlul Qur’an, keluarga Allah yang khusus, tidak mungkin anda dapat kemuliaan ini bisa menjadi keluarga Allah yang khusus, kecuali kalau anda dekat kepada Al-Quran. Kalau sholatnya lama, sujudnya baik, dan ibadahnya mantap, semuanya bagus, maka ada pahalanya,” ucapnya.

 

Masih dilanjutkannya, kalau kita bahas keluarga Allah yang khusus, kalau kita bisa menjadi keluarga Gubernur, gimana urusan kita kalau keluarga Gubernur, gimana urusan kita lancar. Keluarga akrab Gubernur, isterinya, dan anaknya semuanya dapat kemuliaan walaupun mereka bukan Gubernur, tapi dekat orang yang mulia maka dapat kemuliaannya. Apalagi kalau anak raja, gimana kalau anak raja semuanya beres, ini baru kita ada hubungan baik dengan manusia yang sama, tapi dia sedikit kemuliaan, kita akan dapat kemuliaan yang sama.

 

 

“Bagaimana kalau kita bisa menjadi keluarga Allah, Allah yang Maha Agung, Allah Yang Maha Besar, Allah yang Mulia, Allah yang memiliki segala-galanya, hajat, umur kita, rezeki kita, keluarga kita, dunia kita, akhirat kita, semuanya milik Allah, dan kita bisa menjadi keluarga akrab Allah, keluarga Allah yang khusus artinya beres,” imbuhnya.

 

Begitu juga disampaikan Mudir Ponpes Ma’had Utsmani Muara Baru OKI Shoimary Usman Al Hafidz, alhamdulillah hari ini kita bisa menyaksikan bersama wisuda santri dan santriwati yang telah menyelesaikan Pendidikan yang telah diikuti dengan tekun selama ini. Namun demikian bukan berarti tugas belajar Para Santri dan Santriwati telah selesai, melainkan wisuda ini merupakan momentum untuk perjuangan selanjutnya. Dimana untuk jumlah masing-masing yang dilakukan wisuda pada hari ini sebanyak untuk Putra 97 orang dan Putri 94 orang.

 

“Dimana kami ucapkan terima kasih kepada para tamu undangan yang telah berkenan di acara kami ini. Dimana untuk perlu diketahui, Ponpes Ma’had Utsmani Muara Baru ini terdiri dari SMPS Ilmu Al-Quran jenjang pendidikan Sekolah Menengah Pertama (SMP), SMAS Ilmu Al-Quran jenjang pendidikan Sekolah Menengah Atas (SMA), dan SDS Ilmu Al-Quran jenjang pendidikan Sekolah Dasar,” bebernya.

 

Begitu juga disampaikan Syech Husein Jabeir didalam ceramahnya menyampaikan, ini luar biasa ini berkah anak mu Ahlul Qur’an, luar biasa-luar biasa ini kemuliaannya, dimana kemuliaan yang tidak melalui amal Sholeh yang lain tidak dapat. Semua kebaikan-kebaikan kita ada pahalanya, infaq kita, sholat kita, doa kita, semuanya baik, amal Sholeh kita baik ada pahalanya. Tapi ada sebuah kemuliaan yang tidak mungkin anda dapat kecuali melalui Al-Quran.

 

“Kata Rasulullah SAW Ahlul Qur’an, keluarga Allah yang khusus, tidak mungkin anda dapat kemuliaan ini bisa menjadi keluarga Allah yang khusus, kecuali kalau anda dekat kepada Al-Quran. Kalau sholatnya lama, sujudnya baik, dan ibadahnya mantap, semuanya bagus, maka ada pahalanya,” bebernya.

 

 

Masih dilanjutkannya, kalau kita bahas keluarga Allah yang khusus, kalau kita bisa menjadi keluarga Gubernur, gimana urusan kita kalau keluarga Gubernur, gimana urusan kita lancar. Keluarga akrab Gubernur, isterinya, dan anaknya semuanya dapat kemuliaan walaupun mereka bukan Gubernur, tapi dekat orang yang mulia maka dapat kemuliaannya. Apalagi kalau anak raja, gimana kalau anak raja semuanya beres, ini baru kita ada hubungan baik dengan manusia yang sama, tapi dia sedikit kemuliaan, kita akan dapat kemuliaan yang sama.

 

“Bagaimana kalau kita bisa menjadi keluarga Allah, Allah yang Maha Agung, Allah Yang Maha Besar, Allah yang Mulia, Allah yang memiliki segala-galanya, hajat, umur kita, rezeki kita, keluarga kita, dunia kita, akhirat kita, semuanya milik Allah, dan kita bisa menjadi keluarga akrab Allah, keluarga Allah yang khusus artinya beres,” jelasnya.(Anton)

 

Pos terkait