Direktur Jenderal Perumahan, Perkotaan, Kementerian PKP RI Sampaikan Ini Mengenai Koordinasi dan Sinkronisasi Dengan Pemprov Sumsel

Palembang. Berita Suara Rakyat. Com

Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman Republik Indonesia (Menteri PKP RI) dalam hal ini melalui Direktur Jenderal Perumahan, Perkotaan, Kementerian PKP RI menggelar kegiatan koordinasi dan sinkronisasi program perumahan perkotaan bersama dengan pemerintah provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) dalam hal ini Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Provinsi Sumsel.

 

Turut hadir kegiatan ini Men PKP RI dalam hal ini melalui Direktur Jenderal Perumahan, Perkotaan, Kementerian PKP RI Dr Sri Haryati, S.Pi., M.Si, Pemprov Sumsel yakni Gubernur Sumsel H Herman Deru yang diwakili oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sumsel Drs H Edward Candra, M.H, Kepala Disperkim Provinsi Sumsel Ir H Novian Aswardani, S.T., M.M., IPM., ASEAN.Eng, Pelaksana Tugas (PLT) Sekretaris Disperkim Provinsi Sumsel DR H M Senen HAR, M.Si, Kepala UPTD PP2IB Disperkim Sumsel, Kepala Bidang PKP Disperkim Sumsel, dan undangan lainnya dari kabupaten/kota yang ada di provinsi Sumsel, Senin (5/5/2025).

 

Dikatakan Menteri PKP RI dalam hal ini melalui Direktur Jenderal Perumahan, Perkotaan, Kementerian PKP RI Dr. Sri Haryati, S.Pi., M.Si, ini adalah komitmen kita bagaimana pemerintah pusat dan daerah berkomitmen, untuk bagaimana program 3 juta rumah ini dapat berjalan. Pada saat awal disampaikan program 3 juta rumah untuk 1 tahun itu banyak orang yang menyaksikan.

 

“Jadi memang sejak awal kita tidak terpaku pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) atau Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) saja, tetapi bagaimana kita semua, bahwa Presiden Republik Indonesia dan Menteri PKP RI sudah mencontohkan, bagaimana kemudian program ini betul-betul dapat berjalan dengan mengajak seluruh stakeholder yang ada,” ujarnya.

 

Menurut Sekda Provinsi Sumsel Drs H Edward Candra, M.H, pada kesempatan ini, kami atas nama Pemprov Sumsel mengucapkan selamat datang dan terima kasih serta penghargaan yang sebesar-besarnya kepada semua tamu undangan yang telah berkenan hadir pada acara ini.

 

“Salah satu Program Asta Cita Presiden yaitu

 

“Program 3 Juta Rumah” yang selaras dengan program Gubernur dan wakil Gubernur Sumsel yaitu “Melanjutkan Pembangunan Infrastruktur dan Menyediakan Rumah Layak Huni Untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR),” ungkapnya.

 

Kemudian, melalui sinergi antara Program Asta Cita, salah satunya program 3 Juta rumah dan Visi-Misi Gubernur dan Wakil Gubernur, di harapkan dapat memastikan bahwa pembangunan perumahan tidak hanya berfokus pada jumlah rumah yang dibangun, tetapi juga pada kualitas hidup masyarakat, pemerataan pembangunan, dan keadilan bagi Masyarakat yang membutuhkan.

 

“Seperti yang kita ketahui bersama bahwa Tempat tinggal yang layak dan terjangkau merupakan hak dasar setiap warga negara. Disamping itu, Pembangunan perumahan khususnya di perkotaan diharapkan juga dapat memberikan kontribusi penguatan pertumbuhan ekonomi,” katanya.

 

Dilanjutkannya, oleh sebab itu, pemerintah harus hadir dalam memberikan perumahan yang terjangkau dan sanitasi yang layak bagi masyarakat yang membutuhkan.Sejalan dengan arah program prioritas Pemprov Sumsel di tahun 2025,diantaranya penanganan Kemiskinan Ekstrem.

 

“Maka Pemprov Sumsel Sumsel telah berkolaborasi dengan berbagai stakeholder pembangunan dari Pemerintah Pusat, Provinsi, Kabupaten/Kota/Desa, Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), dan Badan Usaha Milik Negara (BUMN),” ucapnya.

 

 

Begitu juga disampaikan Kepala Disperkim Provinsi Sumsel Ir H Novian Aswardani, S.T., M.M, IPM., ASEAN.Eng, Dasar hukum

Visi misi Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel yaitu “SumSel Maju Terus Untuk Semua” dan berdasarkan dengan tema pembangunan 2026 yaitu Penguatan Daya Saing Daerah Menuju Sumsel Yang Unggul Dan Terdepan.

 

 

“Adapun nama kegiatannya sendiri yakni  koordinasi dan sinkronisasi program perumahan perkotaan di Provinsi Sumsel.Dan tema kegiatan sinergitas dukungan terhadap Program Asta Cita Presiden terkait pembangunan tiga juta rumah,” imbuhnya.

 

Masih disampaikannya, tujuan kegiatan ini untuk mensinergikan Program dan Kegiatan Perumahan Pemerintah Pusat, Pemprov, dan Pemerintah Kota (Pemkot) yang ada di Provinsi Sumsel.

Adapun peserta daripada kegiatan ini kami mengundang Sekda seluruh Kota yang ada di Provinsi Sumsel, Kepala Disperkim seluruh Kota di Provinsi Sumsel, Instansi Vertikal, Forum CSR, Pokja PKP Provinsi Sumsel, Asosiasi Pengembang, dan Perbankan FLPP.

 

 

“Selain itu sebagai narasumber yakni dari Direktorat Jenderal Perumahan Perkotaan Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman Republik Indonesia dan Forum Coorporate Sosial Responsibility (CSR) Sumsel.

Dan pada kesempatan ini kami mengucapkan terimakasih sebesar-besarnya atas berkenan hadirnya Direktur Jenderal Perumahan Perkotaan dan Sekda Sumsel,” bebernya. (Anton)

 

Pos terkait