DPD Pengembang Indonesia Peringati HAPERNAS, Berikut Beberapa Hal Disampaikan

Palembang. Berita Suara Rakyat. Com

Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Pengembang Indonesia (PI) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) melaksanakan akad masal bersama mitra perbankan pada kegiatan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Hari Perumahan Nasional (Hapernas) ke XVII tahun 2025 bertempat di ballroom Grand Atyasa Palembang, Senin (25/8/2025).

 

Adapun tema kegiatannya sendiri yakni “Dengan Program 1 Hektar Satu Kecamatan Dalam Rangka HUT Hapernas ke 17”, optimalisasi peran DPD Pengembang Indonesia se Sumsel untuk menyukseskan program 3 juta rumah.

 

Dikatakan Ketua DPD Pengembang Indonesia Provinsi Sumsel Reza Fernadi, S.H, di mana kita dari DPD Pengembang Indonesia Provinsi Sumsel melaksanakan peringatan HUT HAPERNAS ke 17 yang mana tadi di buka langsung serta pemotongan tumpeng oleh Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Provinsi Sumsel Ir H Novian Aswardani, S T., M.M., IPM., Asean.Eng.

 

Kalau HAPERNAS ini ialah hari di mana perumahan-perumahan itu mulai bangkit, contohnya hari ini alhamdulillah kami hari ini mengadakan akad masal di grandballroom Grand Atyasa Palembang.

“Di mana ada 125 unit rumah, dan sudah terealisasi dalam bulan ini sekitar 285 unit, namun di hari ini kita akad massal sekitar 120 unit sekaligus perayaan HUT HAPERNAS yang ke 17,” ujarnya.

 

Kemudian, untuk yang 125 unit rumah terdiri dari developer Palembang dan sekitarnya, serta kebetulan itu semua merupakan anggota DPD Pengembang Indonesia Sumsel. Alhamdulilah perumahan subsidi sekarang dari pihak pemerintah juga untuk menggalakkan 3 juta rumah ini ya alhamdulillah perlahan, mulai perlahan mulai bangkit.

 

Dan kalau dari sisi komersilnya itu demand nya  itu paling 500 juta ke bawah ya itu bisa dijangkau oleh masyarakat. Alhamdulillah kami dari DPD Pengembang Indonesia Provinsi Sumsel sendiri untuk perumahan subsidi 80 persen dari anggota kami itu bermain di sektor rumah subsidi.

 

“Kalau kesulitan untuk saat ini, ya alhamdulillah berkat adanya kolaborasi dari pemerintah  provinsi, pemerintah kota, maupun pemerintah pusat serta perbankan sampai saat ini, alhamdulillah kami berjalan sesuai dengan apa dari rencana,” ungkapnya.

 

Dilanjutkannya, kalau rumah subsidi sekarang di harga 166.000.000 (166 juta), kalau di tahun ini khusus kami di DPD Pengembang Indonesia Provinsi Sumsel perbulan ini perhari ini sudah mencapai 4800 unit, dan masih terus akan kami tingkatkan lagi. Dan alhamdullilah di kabupaten pun daya beli masyarakat cukup tinggi.

Karena kami ada satu koordinator wilayah (korwil) itu salah satunya di Lubuk Linggau, Musi Rawas (MURA), dan Musi Rawas Utara (MURATARA)  kita memiliki kurang lebih 30 anggota yang semuanya bermain di sektor rumah subsidi.

 

“Kalau dari pihak perbankan, untuk saat ini perbankan juga sudah melonggarkan semua aturan-aturan. Kalau dahulu mesti harus gaji yang varrel ataupun transfer, namun sekarang dari pihak perbankan sudah tidak lagi mewajibkan itu,” katanya.

 

Masih dilanjutkannya, gaji cash pun perbankan bisa, dan usaha pun perbankan sudah bisa, kalau kita di DPD Pengembang Indonesia Provinsi Sumsel seluruh bank, serta alhamdulillah hari ini ada seluruh perbankan, pokoknya seluruh perbankan terkait kita ajak semua, dan mereka hadir di acara ini.

 

Harapan kita sendiri di HUT HAPERNAS ini, pemerintah lebih aktif lagi untuk mendorong 3 juta rumah ini, dan juga lebih meningkatkan lagi produktifitas yang ada pada saat ini, serta satu saran dari kami para pengembang yakni tentang kredit macet ataupun pinjaman online (pinjol)

 

“Selama ini mungkin pinjol yang pinjol 2 juta, pinjol di bawah 1 juta, itu bagi kami sangat meresahkan, apakah itu ada ganti tetap dari pemerintah pusat untuk membantu meloloskan si  slip OJK ataupun memiliki platform-platform seperti yang layak,” ucapnya.(Anton)

 

Pos terkait