Moda Transportasi Perairan Pertama Untuk Mudik Di Sumsel, Berikut Penjelasannya

Banyuasin. Berita Suara Rakyat. Com

Setelah kemarin diresmikan secara bersama-sama dengan pelepasan para peserta Mudik Gratis Tahun 2025 khususnya angkutan darat berupa moda transportasi bus dan kereta api yang telah dilakukan sekaligus kemarin oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Selatan (Sumsel) dalam hal ini Wakil Gubernur Sumsel H Cik Ujang.

 

Maka terkhusus hari ini dari Pemprov Sumsel melalui Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Sumsel melaksanakan pelepasan peserta mudik gratis moda transportasi air. Di mana ini merupakan agenda rutin tahunan yang selenggarakan oleh Pemprov Sumsel bekerjasama dengan pihak lainnya.

 

Adapun untuk lokasi keberangkatannya berada di Dermaga Desa Bunga Karang Simpang PU (Sebelah Rumah Kades Bunga Karang). Adapun rutenya sendiri yaknu Simpang PU (Banyuasin) – P6 Sungai Lalan (Musibanyuasin), demikian diutarakan Kepala Dishub Provinsi Sumsel Drs H Ari Narsa, JS.

 

Dikatakan Kepala Dishub Provinsi Sumsel Drs H Ari Narsa, JS, di mana kami ucapkan banyak terima kasih atas support dari bapak/ibu baik itu secara langsung seperti yang disampaikan tadi yakni dari donatur, BPTD, Kepala Desa (kades), dan Camat atas partisipasi tempatnya.

 

Ini merupakan program pertama kali untuk mudik gratis melalui perairan atau speadboat, kita memang melaksanakan mudik gratis sudah tahun yang ke empat.

 

“Di mana via darat, pakai bus, baik itu yang ke Padang, Medan, Lampung, maupun ke Jawa, Solo, Jogyakarta, dan Bandung,” ujarnya.

 

Kemudian, alhamdulillah pada tahun ini bertepatan dengan tahun 2025 yakni 1446 Hijriyah, kita mengadakan menyiapkan mudik gratis melalui sungai. Harapan kami tentunya ini dapat bermanfaat, mudah-mudahan kedepan kita berusaha untuk lebih optimal kembali.

 

Karena ini kemarin, terus terang saja sedikit dadakan, jadi atas banyaknya permintaan dari masyarakat, kenapa hanya darat dan kereta api, sedangkan untuk sungai tidak ada.

“Makanya kami berusaha, dengan segala keterbatasan waktu dan alhamdulillah bidang pelayaran dapat menyiapkan mengadakan mudik gratis melalui angkutan sungai ini,” ungkapnya.

 

Dilanjutkannya, walaupun dengan segala keterbatasan, insya Allah kedepan dan hari ini juga serta tahun ke depan akan lebih baik, lebih sempurna, dan mungkin lebih luas untuk informasinya.

 

Karena kita menyadari dengan keterbatasan waktu, kita menginformasikan kepada masyarakat untuk mudik gratis lewat perairan ini.

 

“Karena kita ketahui bersama bahwa provinsi Sumsel ini cukup luas, dan sebagian besar adalah wilayah perairan. Jadi bukan hanya dari Jembatan PU ke Lalan, dan juga masih banyak lagi tempat-tempat perairan lainnya,” katanya.

 

Menurut Kepala Bidang (Kabid) Pelayaran Dishub Provinsi Sumsel Imam Budi Santoso, S.E., M.M, ini merupakan satu kesatuan dari program mudik gratis 2025 yakni 1446 Hijriyah, yang telah dilaksanakan kemarin di buka oleh Wakil Gubernur Sumsel H Cik Ujang pada Kamis tanggal 27 Maret 2025.

 

Maksud dan tujuan, adapun maksud dilaksanakannya kegiatan mudik gratis angkutan sungai ini adalah untuk memberikan fasilitas angkutan sungai kepada masyarakat.

 

“Di mana yang membutuhkan angkutan untuk merayakan Hari Raya Idul Fitri tahun 2025 Masehi/1446 Hijriyah dikampung halaman,” ucapnya.

 

Masih dilanjutkannya, tujuannya adalah agar masyarakat yang mendapatkan fasilitas angkutan  sungai yang berkeselamatan untuk mengurangi resiko kecelakaan. Selain itu juga, untuk mewujudkan mudik melalui angkutan sungai yang aman, selamat, tertib dan lancar.

 

Pelaksanaan kegiatan, di mana mudik gratis angkutan sungai tahun 2025/1446 Hijriyah ini adalah yang pertama kalinya dilakukan oleh Pemprov Sumsel.

“Mudik gratis angkutan sungai ini, baru melayani satu rute, lintas kabupaten dalam provinsi Sumsel yaitu Simpang PU di Kabupaten Banyuasin menuju ke P 6 Sungai Lalan di Kabupaten Musi Banyuasin,” imbuhnya. (Anton)

 

Pos terkait