Oleh: Putri Rahmawati
Langkah takkan habis berpantang serah
Secercah informasi
Membangkitkan nafas terkikis
Menggoreskan tinta bagai di ujung keris
Di tanganmu kata-kata adalah senjata
Di penamu kalimat adalah azimat
Simbol yang memihak khalayak
Kala tembok-tembok tertutup rapat
Kala kabar kabur, jendela informasi dijeruji
Kala keadilan disamarkan, kebenaran disembunyikan
Kala gelap dan terang berkelit kemunafikan
Darah jurnalis wartawan Baselku
Informasi baginya bagai sampah organik
Dicari, ditelusuri, diolah, disusun rapi
Laksana keramik cantik indah menawan
Tanpa jurnalis wartawan Basel, riak hidup sepi
Tanpa jurnalis Basel
Warta sedikit bias
Berkembangkah kota tanpamu?
Mungkin perputaran roda warta melamban
Darah wartawan Baselku, mulianya
Demi merakyatkan seluruh rakyat
Informasi diburu sampai seluruh penjuru
Berjalan telusuri dunia kian lapuk
Tiap saat goresan lisanmu menembus ruang dan waktu
Kebebasan, keterbukaan kausuguhkan lewat penamu
Goresan lisan bagai oase pelepas dahaga
Karyamu obat bagi rakyat haus berita
Jurnalis Basel pantang berputus harap tiada lelah
Ibarat petani mencencang lahan harapan
Ibarat darah terus beredar
Semangat tiada patah
Mereka takgetis
Simpang Rimba 10 Desember 2023.