Sultan Iskandar Mahmud Badaruddin Apresiasi 18 Kecamatan di Kota Palembang ikut Kegiatan Khitanan Massal, Donor Darah dan Cek Kesehatan Gratis

 

 

Palembang. Berita Suara Rakyat. Com

 

Khitanan massal gratis untuk anak yatim piatu dan anak yang kurang mampu, donor darah, dan cek kesehatan gratis yang diikuti 18 Kecamatan yang dilaksanakan oleh UMKM Sriwijaya Indonesia, Dinas Kesehatan Provinsi Sumsel, PMI Sumsel dan Cinta Sehat Sriwijaya Indonesia dilaksanakan di lapangan Musholla Al Amani Kelurahan 26 Ilir Kecamatan Bukit Kecil, Rabu (5/10/2022). Sultan Palembang Darussalam Sultan Iskandar Mahmud Badaruddin hadir dan memberikan sambutan dalam acara tersebut.

 

Sultan Palembang Darussalam  mengatakan, kegiatan yang dilakukan UMKM Sriwijaya Indonesia ini sangat  luar biasa dan sangat membantu masyarakat. Karena wabah pandemi covid-19 yang melanda Indonesia serta  dunia menyebabkan krisis ekonomi dalam berbagai multi sektoral sehingga banyak perusahaan tutup gulung tikar Yang menyebabkan berimbas pada tenaga kerja /karyawan yang di PHK.

 

“Menurunnya perekonomian menyebabkan kemiskinan yang semakin meningkat. Dalam hal ini UMKM Sriwijaya Indonesia mempunyai asas kebersamaan dan kesetiakawanan sosial yang tinggi bekerja sama dengan Pemprov Sumsel, Dinkes Sumsel dan PMI Sumsel ingin membantu sesama dengan melaksanakan sunatan massal. Kemudian donor darah dan cek kesehatan gratis,yang diikuti 18!Kecamatan di Kota Palembang ujarnya.

 

“Ini adalah kegiatan positif yang dapat dicontoh oleh UMKM lainnya, dalam rangka memupuk kesetiakawanan sosial dan berbagi tali Asih serta kegotongroyongan dalam membantu sesama ujar Sultan Iskandar Mahmud Badaruddin yang tampan dan kharismatik tersebut”

 

Untuk kegiatan sosial seperti ini, Kesultanan Palembang Darussalam sangat mensuport dan ingin turut bekerjasama dalam meringankan beban sesama anak Bangsa.

 

“Semoga kedepan  bisa lebih banyak lagi program yang bermanfaat bagi umat dan Kesultanan Palembang Darussalam siap membantu untuk kegiatan tersebut , Jadi pesertanya tidak hanya warga Palembang tapi mencangkup juga masyarakat Sumsel lainnya.

Sementara itu, Kepala Dinkes Provinsi Sumsel Triswarman menuturkan,  pihaknya mendukung kegiatan sosial seperti ini.

“Dari Dinkes Sumsel mewakili Gubernur Sumsel siap membantu kegiatan sosial dan kesehatan apa kegiatan yang ada di UMKM tersebut,” bebernya.

 

Lebih lanjut Triswarman memerangkan, khitanan itu baik untuk kesehatan. “Khitanan itu untuk kebersihan dan kesehatan organ kelamin baik laki laki maupun perempuan. Karena jika tidak dikhitanan ada kotoran di itu yang membuat infeksi organ kelamin. Jika tidak dikhitan maka akan menyebabkan  iritasi pada alat kelamin laki laki, dan bagi perempuan jika tidak dikhitan maka  menyebabkan kanker leher rahim,” paparnya.

 

 

“Jadi khitan itu adalah sunnah Rasul, dan untuk menjaga kesehatan dan mencegah terjadinya infeksi saluran kemih dan  infeksi dari rahim setelah menikah,” tambah Triswarman.

 

 

DPW UMKM Sriwijaya Indonesia Johan mengatakan, DPW UMKM Sriwijaya Indonesia memberikan mandat kepada ketua pelaksana ketua DPD UMKM Sriwijaya Indonesia Kota Palembang yang juga sebagai ketua pelaksana sunatan massal gratis bagi orang tidak mampu, cek kesehatan dan donor darah.

 

“Dengan harapan masyarakat Sumsel bisa terdengar bahwa UMKM ini ada dan bangkit supaya lebih maju lagi. Terima kasih kepada seluruh dinas dan jajarannya yang turut membantu atas kelancaran kegiatan ini dan antusias masyarakat dengan kegiatan ini,” katanya.

 

“Harapan kita  kedepan apapun program Pemprov, kementerian dan kabupaten kota dapat bersinergi, kita menyambut program untuk masyarakat,” ucapnya.

 

 

Ketua DPD UMKM Sriwijaya Indonesia Ruspa Puspita menuturkan, UMKM Sriwijaya Indonesia melaksanakan senatan massal yang diikuti 18 kecamatan dan 4 kabupaten yaitu Ogan Ilir, Oku Timur, OKI dan Prabumulih.

 

“Ini agenda rutin, dan  sudah dilaksanakan tiga kali. Pertama kali buka UMKM tahun 2020 kita mengadakan sunatan massal diikuti 33 anak, tahun 2021 diikuti 66 anak dan tahun ini diikuti 125 anak. Ini melibatkan anak yatim dan orang tidak mampu jadi khusus anak yatim dan orang tidak mampu,” bebernya.

 

Dalam kegiatan ini, sambung Ruspa Puspita, UMKM Sriwijaya Indonesia di support penuh oleh Gubernur Sumsel dan dibantu Dinkes Sumatera Selatan serta PMI Sumsel. “Kita bersyukur kegiatan ini berjalan lancar,” ucapnya.

Ketum Cinta Sehat Sriwijaya Indonesia Okta Kurniawan menambahkan, kegiatan Khitanan massal gratis untuk anak yatim piatu dan anak yang kurang mampu, donor darah, dan cek kesehatan gratis dilaksanakan oleh UMKM Sriwijaya Indonesia, Dinas Kesehatan Provinsi Sumsel, PMI Sumsel dan Cinta Sehat Sriwijaya Indonesia.

“Masyarakat sangat antusias mengikuti program ini. Ini terbukti dari banyaknya masyarakat yang datang hingga  sampai 300 warga yang datang,” bebernya.

 

“Harapannya kami kedepan Cinta Sehat Sriwijaya Indonesia bisa bersinergi melakukan kegiatan sosial ini terus-menerus. Dalam arti membantu melaksanakan membantu masyarakat yang kurang mampu dalam program khitanan massal, donor darah dan cek kesehatan gratis,” tandasnya. (Yanti)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *