Prabumulih. Berita Suara Rakyat. Com
Dalam rangka memperingati Hari Perumahan Nasional (HAPERNAS) Tahun 2024 dalam hal ini dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia (PUPR RI) melalui melakukan penanaman pohon dalam rangka memperingati HAPERNAS 2024 di Ibu Kota Nusantara (IKN) Penajam Paser Utara.
Di mana untuk di provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) dalam rangka HAPERNAS Tahun 2024 melakukan penanaman pohon yang diselenggarakan oleh Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (BP2P) Sumatera V berpusat di Perumahan Rumah Inti Tumbuh Tahan Gempa (RITTA) Kelurahan Sukaraja Kecamatan Prabumulih Selatan Kota Prabumulih Provinsi Sumsel, Minggu (18/8/2024).
Di mana pada hari ini, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Selatan (Sumsel) dalam hal ini Penjabat (PJ) Gubernur Sumsel Elen Setiadi, SH., MSE diwakili oleh Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik Sekretariat Daerah (Setda) Provinsi Sumsel Panji Tjahjanto, S.Hut., M.Si, menghadiri serta melakukan penanaman pohon secara langsung dengan didampingi Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Provinsi Sumsel Ir H Novian Aswardani, S.T., M.M., IPM., ASEAN.Eng,
Turut hadir didalam kegiatan tersebut Direktur Jenderal (Dirjen) Perumahan Kemen PUPR, Iwan Suprijanto, Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (BP2P) Sumatera V, Yustin Patria Primordial, S.T., M.Si, Walikota Prabumulih H Elman, S.T., M.M, Dinas Lingkungan Hidup dan Pertanahan (DLHP) Provinsi Sumsel yang diwakili oleh Kepala Bidang Pengendalian Kerusakan dan Pemeliharaan Lingkungan Hidup DLHP Provinsi Sumsel Drs Wilman, S.H., M.H, dan undangan lainnya.
Dikatakan Menteri PUPR RI Dr (HC) Ir H Mochamad Basuki Hadimoeljono MSc PhD, semangat penyediaan hunian yang layak bagi masyarakat oleh Wakil Presiden RI pertama Mohammad Hatta menjadi awal lahirnya HAPERNAS, dan saya berharap semangat ini menjadi stimulus bagi seluruh pemangku kepentingan di bidang perumahan untuk senantiasa menjalankan amanah dalam membantu pemenuhan rumah layak huni bagi seluruh lapisan masyarakat.
Selain itu di era yang serba digital, kebutuhan sektor perumahan yang belum terpetakan secara riil, daya beli masyarakat yang bervariasi dari berbagai macam kalangan, serta supply demand yang belum terindentifikasi secara komprehensif membutuhkan inovasi dalam mencari solusi akan tantangan tersebut.
“Penyelenggaraan penyediaan hunian yang layak bagi masyarakat tidak lepas dari upaya pembentukan lingkungan di sekitarnya, dan penanaman pohon merupakan salah satu cara dalam mewujudkan lingkungan yang asri dan nyaman bagi masyarakat,” ujarnya.
Menurut Direktur Jenderal (Dirjen) Perumahan Kemen PUPR Iwan Suprijanto, adapun tema “digitalisasi perumahan” sejalan dengan upaya mendorong seluruh stakeholder perumahan dalam efektivitas dan efisiensi penyelengaraan perumahan yang mendukung kemudahan akses melalui sinergi platform digital dalam penyelenggaraan proses bisnis perumahan.
Dimana peringatan HAPERNAS ini sendiri setiap tanggal 25 Agustus merupakan momentum untuk mengingatkan kembali amanat bapak perumahan nasional Bung Hatta pada Kongres Perumahan Rakyat Sehat Tahun 1950 bahwa cita-cita perumahan rakyat dapat dicapai apabila kita bersungguh-sungguh mau dan berusaha penuh kepercayaan, dan semua pasti bisa.
“Kegiatan penanaman pohon dilakukan secara serentak dalam upaya meningkatkan keasrian lingkungan perumahan, mendorong kesadaran masyarakat agar mencintai lingkungan, serta turut berpartisipasi dalam program mitigasi perumahan iklim,” ungkapnya.
Begitu juga disampaikan PJ Gubernur Sumsel melalui Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik Setda Provinsi Sumsel Panji Tjahjanto, S.Hut., M.Si, di mana kita datang dan hadir disini untuk menghadiri acara penanaman pohon dalam rangka Memperingati HAPERNAS. Dimana peringatan HAPERNAS setiap tahunnya mempunyai tema yang berbeda-beda dan berisi rangkaian kegiatan yang tidak selalu sama.
Pelaksanaan HAPERNAS tahun ini dapat mendorong seluruh Stakeholder Perumahan dalam mengefisiensikan proses penyelenggaraan perumahan secara masif serta untuk mendukung kemudahan akses terhadap sumber daya kunci melalui sinergi Platform digital dalam penyelenggaraan proses bisnis perumahan yang efektif dan efisiensi di Indonesia.
“Saya atas nama Pemprov Sumsel mengucapkan selamat memperingati HAPERNAS Tahun 2024 dalam mewujudkan hunian yang layak. Dan juga selamat atas telah selesainya Pembangunan Rumah dengan Konsep RITTA (Rumah Inti Tumbuh Tahan Gempa) untuk Komunitas Pemulung di Kota Prabumulih,” katanya.
Dilanjutkannya, layaknya Perumahan yang sehat, maka diperlukan Penghijauan untuk menciptakan lingkungan yang Green. Untuk itulah Pemprov Sumsel ikut mendukung Kementerian PUPR RI melalui Direktorat Jenderal Penyediaan Perumahan akan melakukan Penanaman Pohon di Kawasan Perumahan RITTA.
Kegiatan ini termotivasi dari keinginan untuk dapat menjadikan rumah atau lingkungan yang asri. Selain itu, penanaman pohon akan turut berkontribusi untuk konservasi sumber daya air, serta wujud upaya mitigasi perubahan iklim,” ungkapnya.
Di mana untuk kegiatan ini diharapkan dapat menjadi trigger bagi semua pemangku kepentingan untuk senantiasa melakukan pembangunan dengan memperhatikan keberlanjutan lingkungan. Pembangunan 100 unit rumah RITTA ini adalah salah satu bentuk kepedulian Pemerintah dalam mewujudkan Hunian yang Layak bagi masyarakat, khususnya bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) yang tidak memiliki penghasilan tetap,” ucapnya.
Begitu juga ditambahkan Walikota Prabumulih H Elman, S.T., M.M, saya ucapkan terima kasih atas bantuan Dirjen Perumahan Kemen PUPR telah membantu penyediaan rumah layak bagi MBR. Dengan adanya, Perumahan RITTA ini, sangat membantu sekali untuk menekan kemiskinan ekstrem, dan hasilnya, lumayan turunnya.
Dimana Pemerintah Kota (Pemkot) Prabumulih menyiapkan lahan 2 Ha, nantinya akan ditambah lagi. Dimana dari Pemkot Prabumulih telah mendekati sejumlah perusahan di Prabumulih, yang mana salah satunya adalah PT PHRZ 4, lalu PT Perta Samtan Gas, dan lainnya.
“Di mana gunanya adalah untuk membangun rumah di Komplek Perumahan RITTA Kelurahan Sukaraja. Di mana untuk Pertamina, ada 10 rumah akan membangun, termasuk juga, PS Gas, sedangkan Pemkot Prabumulih akan membantu gas, PDAM, dan aliran listrik,” imbuhnya. (Anton)